Monday 9 November 2015

Rossi, Dia Lebih dari Sekedar Pembalap, Dia adalah Seniman



ZONESA - Valentino Rossi, atau yang sering disapa sebagai The Doctor adalah pembalap favorite saya. Sudah lama saya nge-fans. Walapoun saya sebenarnya tidak sering melihat pertandingan MotoGP. Tapi sejak awal Rossi juara dan pertunjukan aksinya yang menawan, meliuk-liuk di tikungan dan gaya khasnya mengerem sebelum tikungan, dan inspirasinya kepada riders lain untuk menurunkan kaki pada saat menikung adalah sesuatu yang dia lakukan sebagai pembalap. Ya, Rossi adalah penikmat MotoGP, yang Rossi bilang ini adalah salah satu olahraga.

Saya tidak sependapat apabila MotoGP adalah olahraga, karena seperti berkendara jauh bukanlah sesuatu olahraga. Berbeda dengan lari yang walopun sederhana dan bisa dilakukan oleh semua orang namun hal tersebut olahraga, menimbulkan aktivitas fisik dan berkeringat. Sama halnya dengan pacuan kuda, bila itu dianggap sebagai olahraga maka kudanyalah yang berolahraga.


Seniman sejati tidak perlu juara. Tapi Rossi adalah juara MotoGP terbaik dan terbanyak dibanding pesainnya saat ini. Pantas bila banyak yang mencoba menahan gelar yang akan didapatkannya (bukan bermaksud menyindir Marquez yang sok jago dan hanya bisa menjadi “pelayan” Lorenzo).

Di seri terkahir MotoGP tahun 2015, di sirkuit Valencia, Rossi menunjukkan karakternya sebagai seorang seniman, melebihi dari apa yang dilakukannya sebagai seorang pembalap. Mulai start dari paling belakang dan finish di peringkat empat adalah suatu pencapaian tersendiri. Rossi menunjukkan skill-nya dengan menyalip satu persatu pembalap di depannya. Sorakan penonton menyemangati dan mengapresiasi liukan-liukannya yang memukau. Jarang ada pembalap yang seperti seniman, seperti Valentino Rossi. Tadinya saya sempat berpikir, mungkin Marquez akan menjadi pengganti Rossi di masa yang akan datang, amun melihat gayanya dan kekurangsportinya membuat saya tidak ingin beranjak dari Rossi.

Rossi adalah Rossi, seniman pembalap motoGP. Layak diberi julukan The Special One selain julukan The Doctor.

5 comments:

  1. wah penggemar setia. saya juga penggemar rosi mas.
    berganti ganti motor tetep aja mantaps

    ReplyDelete
  2. Sbnrnya tdk begitu paham soal ttg MotoGP, tapi sesekali ikutan nimbrung lihat balapan sama anak dan suami. Yg balapan beberapa waktu lalu, dimana Marquez terjatuh pas juga ikutan lihat.

    ReplyDelete
  3. I certainly agree to some points that you have discussed on this post. I appreciate that you have shared some reliable tips on this review.

    ReplyDelete

silahkan berkomentar, tidak dipungut biaya..! apabila ada kata yang salah dalam hal deskripsi apa pun tentang isi dari postingan zonesa.blogspot.com, mohon kritik dan sarannya agar lebih baik. terimakasih dan salam hangat. Sehangat pelukan pasangan Anda.