Monday, 5 December 2011

Terimakasih Malaysia


from this


Terima kasih Malaysia telah mengajari kami menghargai budaya bangsa kamisendiri (batik, reog ponorogo, lagu rasa sayange). Apabila tanpa pengakuan kalian, Negara kami tidak akan pernah
menghargai budaya sendiri karena pemudanya disibukkan dengan
kebanggaan akan budaya luar.

Terima kasih Malaysia telah menyediakan ribuan lapangan pekerjaan (TKI) disaat kami tidak bisa menyediakan lapangan kerja yang layak bagi saudara-saudara kami (tolong perlakukan mereka dengan lebih layak yah).

Terima kasih Malaysia telah memberikantontonan yang mendidik bagi anak-anak kami (upin-ipin) disaat TV kami sibuk memberikan tontonan yang tidak layak.


Terima kasih Malaysia karena telah memberi kami pelajaran arti sebuah sejengkal tanah Negara kesatuan (daerah perbatasan). Mungkin tanpa kalian pemerintah kami tidak akan pernah memperhatikan nasib- nasib daerah perbatasan dan saudara
kami di perbatasan.

Terima Kasih Malysia telah memberikan kami pelajaran arti sebuah kegagalan, arti tidak meremehkan lawan, menerima kekalahan dengan sportif, mengakui kemenangan lawan dengan jantan, arti
sebenarnya sebuah pertandingan (AFF & seagames) walaupun harus dibayar dengan korban nyawa (turut berbela sungkawa).

Kita terlalu bangga dengan anggapan bahwa Malaysia dulunya belajar dari Indonesia. Tapi jaman sudah berubah Pak Guru yang cuma tamatan SPG/Sekolah Pendidikan Guru (Indonesia) memiliki
murid (Malaysia) 30 puluh tahun yang lalu, sekarang Pak guru masih menjadi Seorang Guru yang mulia tetap dengan pendidikan SPG-nya dan sang murid telah meraih gelar Doctornya.

Kita seharusnya banyak belajar dari Malaysia.

Selamat Buat Malaysia telah berhasil mempertahankan Mendali emas Sepakbola. Buat Indonesia Selamat untuk Juara
umum Seagames yang ke-10.

Tetap Semangat dan Be + I N D O N E S I A BISA.
SEMOGA BISA MENAMBAH KEDEWASAAN DALAM BERPIKIR DAN BERSIKAP.

Sekedar copas dari facebook seorang teman, untuk mengurangi kebencian kepada Malaysia.

19 comments:

  1. Wah bagus bagus...
    Biar orang Indonesia sadar heheh

    ReplyDelete
  2. indonesia juga gitu sih... nunggu malaysia main klaim dulu baru buru2 mematenkan produk2nya. -_-a
    buat pembelajaran aja...

    ReplyDelete
  3. yup dengan adanya beberapa macam budaya indonesia yang di klaim malaysia membuat bangsa ini sadar betapa berharganya semua kekayaan yang kita miliki.love,peace and gaul.

    ReplyDelete
  4. terus terang bacanya miris

    ReplyDelete
  5. Semoga Indonesia bisa memetik hasil positif atas itu semua ^_^

    ReplyDelete
  6. wah setujaa banget nih~
    kalau dipikir" kita memang harus belajar banyak n berterimakasih pada malaysia~

    ReplyDelete
  7. Ipin upin gak hanya tontonan utk anak-anak lho...tp merupakan tontonan semua umur, gender, sosila ekonomi ...

    ReplyDelete
  8. jadi yang pertama nih, betul sobat pengalaman pahit agar bangsa indonesia mau belajar memperbaiki kekurangannya dari kelebihan yang dimiliki malaysia

    ReplyDelete
  9. malaysia memang hebat. kepada malaysia, kuasailah negri kami biar bisa seperti kalian

    ReplyDelete
  10. di satu sisi malaysia memang dapat memberikan pembelajaran tentang betapa pentingnya keanekaragaman budaya kita,love,peace and gaul.

    ReplyDelete
  11. w kagak pernah benci sama Malaysia,soalnya w dapat beasiswa tahun depan di Sunway University Malaysia nie,hehehe

    ReplyDelete
  12. namu siang2 neh :-)

    waaaahhh ini baru namanya jempol. udah deh ga usah memupuk kebencian. bagus diambil hikmahnya dan kemudian jadikan cambuk untuk indonesia lebih maju lagi.

    *hehe curhan hati seorang makhluk ber-KTP Indonesia tapi mencari segenggam berlian di M'sia :-)

    ReplyDelete
  13. iya mbak una...
    :)


    iya annesya...
    :)

    bener mas sarya.....
    :)


    iya mbak ami..
    :'(


    yap bener mas basith...
    :)

    ReplyDelete
  14. iya mbak jiah...
    :)


    yaps mbak ririe...
    :)

    setuju dengan mas Arif...
    :)

    ReplyDelete
  15. kalo saya gak mau mas Vip....
    wegah dijajah walaupun makmur....
    :p


    yui mas sarya...
    :)


    selamat ya mas Andy...
    :)


    setuju dengan mas Zulfadhli....
    :)

    ReplyDelete
  16. Yap. Indonesia memang harus belajar banyak dengan Malaysia. Dan ternyata banyak hal2 yang ternyata Malaysia lebih unggul dan lebih baik :)

    ReplyDelete
  17. kalo soal kebencian kita dari malaysia itu karna pengaruh soekarno. itu gue tau dari blognya temen sma gue. >> http://raichan-guruguru.blogspot.com/2011/11/indonesia-vs-malaysia.html

    namanya tifani

    ReplyDelete
  18. oke mas nuel nanti saya ke TKP...
    :)

    ReplyDelete

silahkan berkomentar, tidak dipungut biaya..! apabila ada kata yang salah dalam hal deskripsi apa pun tentang isi dari postingan zonesa.blogspot.com, mohon kritik dan sarannya agar lebih baik. terimakasih dan salam hangat. Sehangat pelukan pasangan Anda.