sumber |
Sepintar
apapun kamu, pasti ada yang lebih pintar dari dirimu. Secantik apapun wajahmu,
pasti ada yang lebihcantik lagi. Sekuat apapun tubuhmu, pasti ada orang lain
yang lebih kuat tubuhnya ketimbang kamu. Sebanyak apapun hartamu, pasti ada
yang lebih berlimpah hartanya daripada hartamu. Sebab, jadilah rendah hati.
Jangan pernah berpikir, kamulah yang terpintar, tercantik, terkaya, terkuat dan
ter…terlainnya. Dan, jangan pernah meremehkan orang yang tidak sepintar,
sekaya, secantik dan sekuat kita..
Terlebih
lagi, kerendahan hati merupakan kualitas karakter yang di ajarkan oleh Tuhan.
Tapi, di dalam kehidupan sehari-hari seringkali kita temukan sikap tinggi hati
dan menganggap diri lebih dari orang lain. Banyak hal yang bisa menjadi ujian,
apakah kita memiliki kerendahan hati atau tidak. Ketika berhadapan dengan
seseorang yang pengetahuannya tidak sebanyak yang kita punya, apakah kita mau
mendengarkan pendapatnya? Apakah dengan rela kita mau diajar oleh orang yang
usianya lebih muda dan pendidikannya lebih rendah dari kita? Ketika
direndahkan, apakah kita berusaha membuktikan kehebatan kita? Maukah kita
dengan tulus mengakui kehebatan orang lain tanpa merasa direndahkan?
Kisah
di bawah ini mungkin bisa menjadi illustrasi mengenai test kerendahan hati.
Setelah
melakukan tawar-menawar dengan seorang nelayan di tepi danau,seorang
cendekiawan menaiki perahu untuk menikmati keindahan danau. Nelayan terus
mendayung tanpa banyak bicara. Lalu cendekiawan bertanya, “Apakah
engkau pernah belajar ilmu fisika tentang energi angin dan matahari?”
“Tidak,” jawab nelayan singkat.
“Kalau begitu , engkau telah kehilangan seperempat peluang hidup.”
Nelayan
hanya mengangguk perlahan. Cendekiawan itu bertanya lagi, “Apakah engkau
pernah belajar filsafat?”
“Tidak pernah,” jawab nelayan sambil menggeleng.
Dengan
nada bangga dan mengejek, cendekiawan melanjutkan, “Ck ... ck … engkau
telah kehilangan seperempat lagi peluang kehidupanmu.”
Lagi-lagi
si nelayan mengangguk tanpa bicara.
“Apakah engkau pernah belajar berbicara dengan bahasa asing?”
“ Tidak,” jawab nelayan.
“O, kalau begitu engkau telah kehilangan tiga perempat peluang
kehidupan.”
Sekonyong-konyong
angin kencang bertiup, sehingga perahu mereka terombang-ambing dan mulai oleng.
Semakin lama,angin semakin kencang bertiup. Saat itu nelayan bertanya kepada
cendekiawan, “Apakah Bapak pernah belajar berenang?”
Dengan
wajah pucat pasi karena takut, cendekiawan berkata lirih, “Tidak
Pernah.”
Nelayan
pun berkata, “Ah,jika demikian, Bapak telah kehilangan semua peluang
hidup Bapak.”
NOTE
: TIDAK USAH RAGU UNTUK MENJADI RENDAH HATI KARENA TUHAN MENINGGIKAN
ORANG-ORANG YANG RENDAH HATI.
- Pernah dimuat di http://just-fatamorgana.blogspot.com/
betul banget sob,, sudah seharusnya kita rendah hati...
ReplyDeleteyap bener.....
Delete:)
Saya suka note terakhir. Karna kedudukan orang yang rendah hati . tidak di anggap rendah oleh Tuhan !
ReplyDeletesaya juga menyukainya.....
Delete:)
gak bisa berenang, brarti kalau banjir, siap2 aja mati kelelep..... ;p
ReplyDeletehahaaa..
Deletesadiiiss mas nuel nii..
:P
rendah hati boleh
ReplyDeletemerasa rendah diri jangan
jangan rendah diri.....
Deleteitu minder...
aplagi udah jelek minder pulaa..
:P
wah pantesan kayak pernah baca. hehehe....btw, makasih sudah dicantumkan linknya. semoga artikel ini bermanfaat
ReplyDeletehehheee...
Delete:)
postingannya bikin 'jleb' bgt... aku kan ga bs renang.. huwaaaa...
ReplyDeletehahaa..
Deletekok palah itu tah mbak..
:P
jadi orang ga boleh sombong
ReplyDeletebener bangeet..
Delete:)
Beruntung aku bisa berenang.....
ReplyDeletewualah mas yoyok ki lho..
Deletekapan renang mas...??
:P
xixixix berenang di kolam berenang sih masih berani tapi kalo berenang di banjir ..... ///???
ReplyDeleteberanii juga kaloo yg banjiiir kolam..
Deletehahaaaa..
:P
masalahnya kadang sulit membedakan rendah hati dengan rendah diri
ReplyDeletehmmm..
Deletepayyyaaaghhh...
:P
menurut rumus matematika antara hati dan mutu itu berbanding terbalik
ReplyDeletesemakin kita merendahkan diri semakin tinggi mutu diri..
BENER bangeet mas...
Deletesetujuuu......
:)
menjadi rendah hati akan membantu kamu menjadi " apa " suatu saat nanti,alias manusia yang lebih baik kedepan
ReplyDeleteYUUUPSS.......
Delete:)
mampir di blog sahabat, salam sukses selalu gan
ReplyDeletemy web site > Commonwealth Life Perusahaan Asuransi Jiwa Terbaik Indonesia
OKEE.....
Delete:)
kata kata penutupnya ngena banget. slm knl. visit me back:)
ReplyDeleteokee...
Delete:)
master dihas :)
ReplyDeletesuper sekali :D
hahhahaaa....
Delete:)
dowengg... ilustrasi yang super :D
ReplyDeletesupermmaannnn...
Delete:P
belajar berenang jauh lebih penting, soalnya.... :P
ReplyDeletesoalnya knp bang...??
Delete:)
rendah hati sangatlah dianjurkan biar kita tidak manjadi sombong tapi jangan sampai merendahkan diri kita.
ReplyDeleteyaaap bener bangeet mbak...
DeleteHe'em, jangan suka sombong yakkk :D
ReplyDeleteiya mas...
Deletewkwkwk, kasian bener tuh cedekiawannya
ReplyDeleteiya kasihan sekaliii...
Delete:P
sikap rendah hati dan saling menghormati antar sesama, memang sangat diperlukan untuk kelangsungan hidup ini. Nice share kawan :)
ReplyDeletekelangsungan hidup sebenarnya adalah menciptakan dunia yg damai dan sejahtera...
Delete