Friday, 13 December 2013

Performa Arsenal Awal Musim 2013-2014


Lama gak ngeblog bukan berarti saya tidak ngelog. Saya hanya tidak menulis lagi. Saya hanya melihat pengunjung blog tiap hari dan walaupun tidak saya update dan blogwalking, page view-nya masih di atas seribu perhari. Alhamdulilah.

Oh ya, saya tidak menulis untuk blog karena selama ini saya tertidur. Ya saya tertidur lelap sekali sampai mengorok, bahasa kerennya mendengkur. Dengkuran saya bisa dibilang keras seperti mesin Jenset kantor. Dan saya terbangun juga karena mendengar dengkuran saya sendiri. Sial sekali.

Saya ingin me-review tim favorit  saya setelah tadi malam nyaris tidak lolos 16 besar Liga Champions Eropa, kalah 2 gol di pertandingan akhir grup. Arsenal mampu membuat Napoli bernasib tragis, Higuain sampai menangis bombai.

Arsenal sebenarnya mengawali musim ini dengan tidak meyakinkan walaupun pertandingan pra-musimnya menggiurkan apalagi saat ke Indonesia. Tapi, you know lah, kekuatan sepakbola Indonesia kan tidak sehebat  tim-tim Eropa (bukan berarti saya tidak Nasionalis tapi saya hanya membicarakan fakta, saya cinta Timnas Indonesia, apalagi yang U-19, Evan Dimas). Masih ingat bagaimana Aston Villa menggulung Arsenal dengan 3 gol-nya, betapa rapuhnya mekanisme bertahan Arsenal terhadap serangan balik.

Namun jelek di awal bukan berarti jelek di akhir. Di pertandingan selanjutnya Arsenal dapat membuktikan kelasnya, bahkan tim sekotanya yang hari-hari kesialannya selalu diperingati fans Arsenal, Arsenal mampu mengalahkannya.
Kemudian datanglah maestro Raja Umpan, Mezut Ozil. Saya saja sampe kaget ketika Arsenal berani mendatangkan Ozil dengan banderol 50 juta Euro. Amazing..!!

Selama ini Arsenal tidak pernah mmendatangkan pemain dengan harga segila itu, bahkan tidak pernah menyentuh angka di atas 20 juta Euro, kalau menjualnya sih emang sering.

Ozil datang bak mengubah nasib Arsenal. Ozil berubah menjadi jantung Arsenal. Diiringi juga dengan ketajaman Ramsey yang selama ini terlihat kurang meyakinkan. Sayangnya melawan Manchester United, Arsenal belum beruntung. Set piece MU dari tendangan pojok dapat dimanfaatkan dengan baik oleh sang pengkhianat, Van Persie. Kamu tahu? Ramsey meninggalkan Cardiff pada 2008 dan ketika melawan Cardiff di kandang Cardiff, Ramsey mencetak 2 gol dan tidak melakukan selebrasi. Bagaimana dengan Van Persie, betapa brengseknya dia berani merayakan gol ke gawang Arsenal.

Arsenal untuk urusan menyerang, strategi maupun triknya sudah bisa dibilang bagus dengan kumpulan pemain yang tidak sebintang dan semahal yang dimiliki Chelsea ataupun Man. City. Hanya seorang tukang gedor saja, Giroud, yang masih belum menunjukkan sehebat apa kualitasnya. Untuk urusan bertahan, Arsenal lebih tenang saat Flamini berada di tengah-tengah tim. Arteta masih terlalu flamboyan untuk melakukan tugas-tugas kotor. Sedangkan Wilshere tidak punya stamina yang cukup untuk menjadi box-to-box terus menerus sepanjang pertandingan. Sedangkan Ramsey tidak memiliki kemampuan bertahan sebaik Flamini. Saya rasa Arsenal bisa memprioritaskan untuk membeli striker dan gelandang bertahan. Untuk striker saya rasa Suarez cocok dengan gaya permainan Arsenal dan Fabregas bisa dibawa pulang kembali jika rindu dengan Emirates Stadium.

Opsi formasi yang bisa dipake Wenger, saran pemilik blog:

4-1-2-1-2: Jenkinson/Sagna, Mertasacker, Koscielny/Vermaelen, Gibbs/Vermaelen, Flamini/Arteta, Ramsey/Monreal, Wilshere/Rosicky, Oziel/Cazorla, Giroud, Walcott


Didukung Oleh:


14 comments:

  1. Aku iki kayak lagi nonton bola, Has. Sebelum nonton, ada sesi komentar dulu, trus iklan, baru nonton deh. Hahahaa

    ReplyDelete
    Replies
    1. wakakakkaa.....
      sudah layakkah saya sebagai komentator sepakbola..?

      Delete
  2. Ayo maju terus Arsenal. Tapi jangan ambil fabregas dari Barca ya. Aku kan pendukungnya Barca

    ReplyDelete
    Replies
    1. santai saja mas...
      fabregas akan balik atas hati nuraninya sendiri kok....
      :)

      Delete
  3. Banyak temen cowokku yang suka banget sama Ozil, ternyata dia pemain Arsenal ya? Hehe :D

    ReplyDelete
  4. udah tiba saatnya arsenal kalah :p

    ReplyDelete
  5. top markotop deh ya pokoknya meskipun terseok2 di awal.
    komentar dan analisisnya keren sekali mas :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. makasih mas...
      semoga musim ini Arsenal dapat satu trophy..
      :)

      Delete
  6. nah yang ini aku ga mudeng lagi
    hahah

    ReplyDelete

silahkan berkomentar, tidak dipungut biaya..! apabila ada kata yang salah dalam hal deskripsi apa pun tentang isi dari postingan zonesa.blogspot.com, mohon kritik dan sarannya agar lebih baik. terimakasih dan salam hangat. Sehangat pelukan pasangan Anda.